Informasi penting seputar pendidikan matematika

Friday, 7 August 2015

TEORI LOKAL



Berbeda dengan teori global yang menggambarkan perkembangan menuju kematangan kognitif, teori lokal (perkembangan kognitif) lebih menggambarkan pada tahapan seorang dalam proses mengonstruksi obyek matematika (fakta, konsep, operasi, prinsip) atau dalam memecahkan masalah matematika. Dalam hal ini terdapat beberapa pendapat yang mengungkapkan teori lokal perkembangan kognitif, antara lain oleh : (1) Biggs & Collis (1991) tentang model SOLO (Structure of Observed Learning Outcomes); (2) Dubinsky – teori APOS (Action – Process – Object – Schema); (3) Davis – teori tentang procedure, integrated process, entity; dan (4) Gray & Tall – teori tentang Base objects, procedur, process, procept. Teori lokal perkembangan kognitif dirangkum sebagai berikut.
Tabel 2.1. Siklus Perkembangan Kognitif Lokal
SOLO – Biggs & Collis
APOS – Dubinsky
Davis
Gray & Tall
·      Unistructural
·      Multistructural
·      Relational
·      Unistructural (Extended Abstract)
·      Action
·      Process
·      Object
·      Schema
·       Procedure
·       Integrated Process
·       Entity
· Base Objects
· Procedure
· Process
· Procept

Khusus dalam proses mengonstruksi konsep, terdapat hubungan “kesejajaran” dari keempat teori lokal tersebut. Hubungan tersebut disajikan dalam tabel 2.2 berikut.
Tabel 2.2 Kesejajaran Teori Lokal dalam Mengonstruksi Konsep
SOLO – Biggs & Collis
APOS – Dubinsky
Davis
Gray & Tall
Unistructural

Procedure
Base Objects
Multistructural
Action
Procedure
Relational
Process
Integrated Process
Process
Unistructural (extended abstract)
Object
Schema
Entity
Procept

TEORI LOKAL Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Iron_man

0 comments:

Post a Comment